JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Wahyu Hadiningrat menjenguk dua mahasiswa Universitas Pamulang korban bentrokan dengan aparat, yang dirawat di RSUD Pamulang, Tangerang Selatan, Kamis (18/10/2012).
Kapolres tiba di rumah sakit pada pukul 18:20 WIB. Ia tidak memberikan komentar apapun saat dicegat untuk diwawancarai wartawan yang telah menunggu di halaman rumah sakit. Setelah berada di dalam selama 10-15 menit, Kapolres dan rombongan meninggalkan RSUD Pamulang.
Informasi yang dihimpun Kompas.com, Kapolres mendatangi RSUD Pamulang hendak menemui kedua mahasiswa, yakni Feri Irawan dan Jundi Fajrin untuk memastikan kondisi kesehatan mereka. Selain itu, ia juga menyempatkan diri untuk berbicara dengan dokter jaga untuk mengetahui perkembangan kondisi keduanya.
Selain melihat kondisi fisik kedua korban, Kapolres juga menyempatkan diri untuk berbicang-bincang sejenak dengan salah satu orangtua korban bentrokan.
"Kapolres tadi katanya observasi dan menyerahkan semuanya ke medis," kata Sukarman, ayah Jundi saat dikonfirmasi.
Dua mahasiswa Universitas Pamulang dirawat di rumah sakit setelah terluka dalam bentrok dengan aparat keamanan. Bentrokan terjadi lantaran mahasiswa melakukan aksi menolak kehadiran Wakapolri Komjen Nanan Sukarna yang sebenarnya diundang pihak universitas untuk memberikan ceramah.
Feri mengalami luka di bagian perut yang diduga diakibatkan oleh tembakan. Sementara, Jundi mengalami lebam pada beberapa bagian tubuh lantaran terlibat bentrok dengan polisi. Dari pihak aparat, terdapat lima korban luka, termasuk satu personel brimob yang datang sebagai komponen bantuan dalam pengamanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar